Tampilkan postingan dengan label Athiyah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Athiyah. Tampilkan semua postingan
Athiyah Masuk PT Citralaras Dutasari karena Orangtuanya

Athiyah Masuk PT Citralaras Dutasari karena Orangtuanya

ICHA RASTIKASekelompok ibu-ibu yang mengaku berasal dari sebuah pengajian di Penggilingan, Cakung, menyambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis (26/4/2012) untuk mendukung istri Anas Urbaningrum, Athiyah Laila diperiksa.

JAKARTA, KOMPAS.com - Athiyah Laila, istri Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, mengaku berhenti jadi komisaris PT Citralaras Dutasari pada 2009. Athiyah bergabung dengan perusahaan milik Mahfud Suroso itu karena hubungan dekat orangtuanya dengan orangtua Mahfud. Hal tersebut disampaikan kuasa hokum Athiyah, Firman Wijaya di Jakarta, Kamis (26/4/2012).

"Orangtuaku dengan orangtuanya punya hubungan sebagai keluarga kyai, orangtua Bu Athiyah dengan orangtua pak Mahfud sesama kyai di Jawa Timur," kata Firman seusai mendampingi Athiyah menjalani pemeriksaan KPK.

Athiyah diperiksa terkait penyelidikan pembangunan pusat pelatihan olahraga Hambalang, Jawa Barat. Firman mengatakan, Athiyah tidak ikut campur dalam pengelolaan PT Citralaras Dutasari saat dia menjabat komisaris. Athiyah, katanya, tidak punya latar belakang pengetahuan bisnis sehingga Mahfud Suroso-lah yang menjalankan perusahaan.

"Aktivitas bisnisnya gak ikut. Kalau Pak Mahfud kan memang profesional," katanya.

Firman juga mengatakan kalau Athiyah tidak memiliki saham di perusahaan tersebut. Alasannya, Athiyah hanya sebagai komisaris pengawas. Kemudian pada 2009, Athiyah keluar dari perusahaan itu lantaran ikut mengurus kesibukan suaminya dalam menghadapi Pemilihan Umum.

Seperti diberitakan sebelumnya, KPK menyelidiki indikasi korupsi terkait proyek Hambalang. KPK menduga ada penyimpangan yang dilakukan PT Dutasari Citralaras terkait proyek senilai Rp 1,52 triliun itu.

"Jika dugaan (penyimpangan), jawabannya iya," kata Wakil Ketua KPK, Zulkarnain saat dihubungi wartawan, Kamis (26/4/2012).

Zulkarnain ditanya apakah ada dugaan penyimpangan yang dilakukan perusahaan tersebut sehingga KPK memeriksa Athiyah Laila, mantan komisaris PT Dutasari Citralaras yang juga istri Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum, hari ini. Zulkarnain enggan menjelaskan lebih jauh soal penyimpangan yang diduga dilakukan perusahaan tersebut.

Saat ditanya apakah Anas terlibat dalam proyek Hambalang ini, Zulkarnain mengatakan pihaknya tengah menyelidiki hal itu secara mendalam. "Kita lihat dulu kasusnya. Kita selidiki secara mendalam. Kita harus cari fakta dan bukti," ujarnya.

PT Dutasari Citralaras disebut sebagai salah satu perusahaan yang menjadi subkontraktor PT Adhi Karya dalam proyek Hambalang senilai Rp 1,52 triliun. Perusahaan itu juga dipimpin Mahfud Suroso, yang kerap disebut orang dekat Anas.

Saat mendampingi istrinya diperiksa hari ini, Anas mengatakan kalau Athiyah tidak terlibat proyek Hambalang. Athiyah, kata Anas, keluar dari perusahaan itu pada 2009 sementara proyek Hambalang berjalan mulai 2010.


View the original article here